Photobucket

Sabtu, 17 Oktober 2015

Kata Mutiara Islam - Mutiara Hadits dari Para Imam

Berikut artikel Islam tentang
kata mutiara dan hadits dari
para imam, sebagai bahan bacaan
dan melengkapi referensi artikel
kata-kata mutiara di blog motivasi ini.

Mutiara Hadits Imam Ja'far as

waspadalah terhadap tiga orang:
pengkhianat, pelaku zalim, dan pengadu domba.
Sebab, seorang yang berkhianat demi dirimu,
ia akan berkhianat terhadapmu dan seorang yang
berbuat zalim demi dirimu, ia akan berbuat zalim
terhadapmu. Juga seorang yang mengadu domba demi dirimu,
ia pun akan melakukan hal yang sama terhadapmu.

Tiga manusia adalah sumber kebaikan:
manusia yang mengutamakan diam (tidak banyak bicara),
manusia yang tidak melakukan ancaman,
dan manusia yang banyak berzikir kepada Allah SWT.

Sesungguhnya puncak keteguhan adalah tawadhu.
Salah seorang bertanya kepada Imam,
Apakah tanda-tanda tawadhu  itu?
Beliau menjawab,
hendaknya kau senang pada majlis yang tidak
memuliakanmu, memberi salam kepada orang yang
kau jumpai, dan meninggalkan perdebatan sekalipun
engkau di atas kebenaran.

Seorang laki-laki seringkali mendatangi
Imam Ja'far as, kemudian dia tidak pernah lagi datang.
Tatkala Imam as menanyakan keadaannya,
seseorang menjawab dengan nada sinis,
dia seorang penggali sumur. Imam as membalasnya,
Hakekat seorang lelaki ada pada akal budinya,
kehormatannya ada pada agamanya,
kemuliannya ada pada ketakwaannya, dan semua
manusia sama-sama sebagai Bani Adam.

Hati-hatilah terhadap orang yang teraniaya,
karena doanya akan terangkat sampai ke langit.

Ulama adalah kepercayaan para rasul.
Dan bila kau temukan mereka telah percaya
pada penguasa, maka curigailah ketakwaan mereka.

Tiga perkara dapat mengeruhkan kehidupan:
penguasa zalim, tetangga yang buruk,
dan perempuan pencarut. Dan tiga perkara yang
tidak akan damai dunia ini tanpanya, yaitu keamanan,
keadilan, dan kemakmuran.


Kata-kata mutiara Imam Baqir a.s.

1. Jiwa yang agung

Kuwasiatkan lima hal kepadamu:
(1) jika engkau dizalimi, jangan berbuat zalim,
(2) jika mereka mengkhianatimu,janganlah engkau berkhianat,
(3) jika engkau dianggap pembohong, janganlah marah,
(4) jika engkau dipuji, janganlah gembira, dan
(5) jika engkau dicela, kontrollah dirimu.

2.Akibat baik dan buruk

Alangkah mungkin orang yang tamak kepada dunia
akan mendapatkannya di dunia.
Akan tetapi, ketika ia mendapatkan seluruhnya,
dunia itu akan menjadi bala` baginya dan ia menjadi
sengsara karenanya. Dan alangkah mungkin
seorang membenci urusan akhirat. Akan tetapi,
ia dapat menggapainya kemudian dan ia hidup
bahagia karenanya.

3. Keutamaan terbaik dan jihad terbaik

Tiada keutamaan seperti jihad
dan tiada jihad seperti menentang hawa nafsu.

4. Ambillah nasihat yang baik

Ambillah nasihat baik dari orang
yang mengucapkannya meskipun ia tidak mengamalkannya.

5. Indahnya kesabaran yang disertai dengan ilmu

(Jika sesuatu digabung dengan yang lain),
tidak ada gabungan yang lebih indah dari
kesabaran yang digabung dengan ilmu.

6. Kesempurnaan yang paling sempurna

Kesempurnaan yang paling sempurna adalah tafakkuh
(mendalami) agama, sabar menghadapi musibah
dan ekonomis dalam mengeluarkan biaya hidup.

7. Tiga kriteria agung

Tiga hal adalah kemuliaan dunia dan akhirat:
memaafkan orang yang menzalimimu,
menyambung tali persaudaraan terhadap
orang yang memutuskannya, dan sabar
ketika engkau diperlakukan sebagai orang bodoh.

8. Kontinyu dalam berdoa

Sesungguhnya Allah membenci
seseorang yang meminta-minta kepada orang lain
berkenaan dengan kebutuhannya, dan menyukai hal itu
(jika ia meminta kepada)-Nya.
Sesungguhnya Ia suka untuk diminta setiap
yang dimiliki-Nya.

9. Keutamaan orang alim atas 慳bid

Seorang alim yang dapat dimanfaatkan ilmunya
lebih utama dari tujuh puluh ribu 慳bid�.

10. Dua karakter orang alim

Seorang hamba bisa dikatakan alim jika
ia tidak iri kepada orang yang berada di atasnya
dan tidak menghina orang yang berada di bawahnya�.

11. Tiga pahala

Jika mulut seseorang berkata jujur,
maka perilakunya akan bersih, jika niatnya baik,
maka rezekinya akan ditambah, dan jika ia berbuat baik
kepada keluarganya, maka umurnya akan ditambah.

12. Tinggalkanlah kemalasan

Janganlah malas dan suka marah,
karena keduanya adalah kunci segala keburukan.
Barang siapa yang malas, ia tidak akan dapat
melaksanakan hak (orang lain), dan barang siapa
yang suka marah, maka ia tidak akan sabar
mengemban kebenaran.

13. Penyesalan di hari kiamat

Orang yang paling menyesal di hari kiamat adalah
orang yang berbicara keadilan dan ia sendiri
tidak melaksanakannya.

14. Buah silaturahmi

Silaturahmi dapat membersihkan amalan,
memperbanyak harta, menghindarkan bala`,
mempermudah hisab (di hari kiamat) dan menunda ajal tiba.

15. Berucap ramah dengan orang lain

Ucapkanlah kepada orang lain
kata-kata terbaik yang kalian senang
jika mereka mengatakan itu kepadamu.

16. Hadiah Ilahi

Allah SWT akan memberikan hadiah bala`
kepada hamba-Nya yang mukmin sebagaimana
orang yang bepergian akan selalu membawa
hadiah bagi keluarganya, dan menjaganya dari
(godaan) dunia sebagaimana seorang dokter
menjaga orang yang sakit.

17. Jujur dan melaksanakan amanat

Bersikaplah wara�, berusahalah selalu,
jujurlah, dan berikanlah amanat kepada orangnya,
baik ia adalah orang baik maupun orang fasik.
Seandainya pembunuh Ali bin Abi Thalib a.s.
menitipkan amanat kepadaku, niscaya akan kuberikan
kepadanya�.


18. Perbedaan antara ghibah dan tuduhan

揋hibah adalah engkau membicarakan aib
(yang dimiliki oleh saudaramu) yang Allah
telah menutupnya (sehingga tidak diketahui
oleh orang lain), dan menuduh adalah engkau
membicarakan aib yang tidak dimiliki olehnya�.

19. Pencela dibenci Allah

Allah membenci pencela yang tidak memiliki harga diri�.

20. Tanda-tanda rendah hati

�(Engkau dapat dikatakan rendah hati jika)
engkau rela duduk di sebuah majelis yang
lebih rendah dari kedudukanmu, mengucapkan salam
kepada orang yang kau jumpai,
dan menghindari debat meskipun engkau benar�.

21. Menjaga harga diri adalah ibadah terbaik

Ibadah yang terbaik adalah menjaga perut dan kemaluan�.

22. Sumber dosa adalah tidak kenal Allah

Tidak akan bermaksiat kepada Allah
orang yang mengenal-Nya.

24. Akal adalah makhluk Allah terbaik

Ketika Allah menciptakan akal, Ia berfirman kepadanya:
Kemarilah! Ia pun menghadap. Ia berfirman kembali:
Mundurlah! Ia pun mundur. Kemudian Ia berfirman:
Demi kemuliaan dan keagungan-Ku,
Aku tidak pernah menciptakan makhluk yang lebih Kucintai
darimu, dan Aku tidak akan menyempurnakanmu kecuali bagi
orang yang Kucintai. Semua perintah, larangan,
siksa dan pahala-Ku tertuju kepadamu.

25. Hisab atas dasar akal

Sesungguhnya Allah akan menghisab hamba-hamba-Nya
pada hari kiamat sesuai dengan kadar akal yang telah
dianugerahkan kepada mereka di dunia.

26. Pahala guru dan murid

Sesungguhnya pahala orang yang mengajarkan ilmu adalah
seperti pahala orang yang belajar darinya,
dan ia masih memiliki kelebihan darinya.
Oleh karena itu, pelajarilah ilmu dari ahlinya dan
ajarkanlah kepada saudara-saudaramu sebagaimana
ulama telah mengajarkannya kepadamu�.

27. Dosa mufti yang tidak berilmu

Barang siapa yang mengeluarkan fatwa
tanpa ilmu yang cukup, maka ia akan dilaknat
oleh malaikat rahmat dan azab serta dosa orang
yang mengamalkan fatwanya akan dipikul olehnya�.

28. Ulama neraka

Brang yang mencari ilmu dengan
tujuan mendebat ulama (lain),
mempermalukan orang-orang bodoh
atau mencari perhatian manusia,
maka bersiap-siaplah untuk menempati neraka.
Kepemimpinan tidak berhak dimiliki kecuali oleh ahlinya�.

29. Tanda-tanda seorang faqih

揊aqih yang sebenarnya adalah
orang yang zahid terhadap dunia,
rindu akhirat dan berpegang teguh
kepada sunnah Rasulullah SAW�.

30. Bergurau tanpa mencela

Sesungguhnya Allah azza wa jalla menyukai
orang-orang yang suka bergurau dengan orang lain
dengan syarat tanpa cela-mencela�.

31. Azab untuk tiga kriteria

Tiga kriteria yang penyandangnya
tidak akan meninggal dunia kecuali
ia telah merasakan siksanya: kezaliman,
memutuskan tali silaturahmi dan bersumpah bohong,
yang dengan sumpah tersebut berarti ia telah
berperang melawan Allah.

32. Yang disukai Allah
Sesuatu yang paling utama di sisi Allah adalah
engkau meminta segala yang dimiliki-Nya.

33. Kontinyu dalam doa

Demi Allah, seorang hamba tidak
berdoa kepada-Nya terus menerus kecuali
Ia akan mengabulkannya.

34. Berdoa di waktu sahar

Sesungguhnya Allah mencintai
hamba yang banyak berdoa. Oleh karena itu,
berdoalah pada waktu ashar hingga matahari terbit,
karena pada waktu itu pintu-pintu langit terbuka,
rezeki-rezeki dibagikan dan hajat-hajat penting
dikabulkan

35. Berdoa untuk orang lain

揇oa yang paling cepat dikabulkan
adalah doa seorang hamba untuk saudaranya
tanpa sepengetahuannya�.

36. Mata-mata yang tidak akan menangis

Semua mata pasti akan menangis pada hari kiamat kecuali
tiga mata: mata yang bangun malam di jalan Allah,
mata yang menangis karena takut kepada-Nya
dan mata yang tidak pernah melihat hal-hal
yang diharamkan oleh Allah.

37. Orang yang tamak bak ulat sutra

Perumpamaan orang yang tamak bagaikan ulat sutra.
Ketika sutra yang melilitnya bertambah banyak,
sangat jauh kemungkinan baginya untuk bisa keluar
sehingga ia akan mati kesedihan di dalam sarangnya
sendiri.

38. Jangan berwajah dua

Hamba yang paling celaka adalah
hamba yang berwajah dan bermulut dua;
ia memuji saudaranya di hadapannya
dan menghibahnya di belakangnya,
jika saudaranya itu dianugerahi nikmat,
ia iri dan jika ia ditimpa musibah, ia menghinanya.

=======================================

Mutiara Hadis Imam Hasan al-Mujtaba as:

揙rang-orang membinasakan diri mereka sendiri
jika dalam diri mereka terdapat kebiasaan buruk,
sombong, tamak dan hasud.�
(Biharul Anwar, vol 78, hal. 111)

=======================================
Mutiara hadits Imam Kazhim a.s.

1.Hujjah lahiriah dan batiniah

揝esungguhnya Allah memiliki dua hujjah atas manusia:
hujjah lahiriah dan hujjah batiniah.
Hujjah lahiriah adalah para rasul, nabi dan
imam (ma抯hum)
dan hujjah batiniah adalah akal�.

2.Sabar dan menjauhi orang-orang yang mencintai dunia

揝abar dalam kesendirian adalah tanda kekuatan akal.
Barang siapa yang merenungkan tentang Allah,
ia akan menjauhi orang-orang yang mencintai dunia
dan menginginkan apa yang ada di sisi Tuhannya,
Allah adalah penenangnya dalam ketakutan,
temannya dalam kesendirian, kekayaannya dalam
kefakiran dan kemuliaannya di hadapan selain kerabatnya�.

3.Merendahkan diri di hadapan Allah

揃arang siapa yang menginginkan kekayaan tanpa harta,
terselamatkan dari sifat iri dengki dan keselamatan
dalam agama, hendaknya ia merendahkan diri di hadapan
Allah ketika meminta kepada-Nya
(dan mintalah kepada-Nya untuk)
menyempurnakan akalnya. Barang siapa yang
akalnya telah sempurna, maka ia akan merasa cukup
dengan rezeki yang mencukupi hidupnya.
Barang siapa yang merasa cukup dengan
rezeki yang mencukupi hidupnya,
maka ia akan merasa kaya.
Dan barang siapa yang
tidak merasa cukup dengan rezeki yang mencukupi hidupnya,
maka ia tidak pernah merasakan kekayaan sama sekali�.

4.Menjenguk mukmin karena Allah

揃arang siapa yang menjenguk saudara
seimannya karena Allah, bukan karena selain-Nya,
demi mengharap pahala-Nya dan segala yang telah
dijanjikan kepadanya, maka Allah azza wa jalla
akan memerintahkan tujuh puluh ribu malaikat untuk
menjaganya dari sejak ia keluar dari rumah hingga ia
kembali ke rumahnya seraya berkata kepadanya:
慐ngkau adalah orang baik (baca : beruntung) dan
surga adalah sesuai denganmu. Engkau telah membangun
rumah di sana�.

5.Harga diri, akal dan nilai seseorang

揟idak sempurna agama orang yang
tidak memiliki harga diri, dan tidak memiliki harga
diri orang yang tidak berakal. Sesungguhnya orang
yang paling agung nilainya adalah orang yang tidak
menganggap dunia sebagai satu nilai baginya.
Ingatlah, harga badanmu ini adalah surga,
jangan engkau menjualnya dengan selainnya�.

6.Menjaga harga diri orang lain

揃arang siapa yang menjaga dirinya
untuk tidak mempermalukan orang lain,
maka Allah akan mengampuni kesalahannya
pada hari kiamat, dan barang siapa yang
menahan kemarahannya terhadap orang lain,
maka Allah akan menahan murka-Nya terhadapnya
pada hari kiamat�.

7.Faktor-faktor yang dapat mendekatkan diri dari Allah

揝arana paling baik yang dapat
digunakan untuk mendekatkan diri kepada Allah adalah
shalat, berbakti kepada kedua orang tua,
meninggalkan sifat dengki, sombong dan bangga diri�.

8.Orang berakal tidak akan berbohong

揝esungguhnya orang yang berakal tidak akan berbohong
meskipun hal itu tidak sesuai dengan hawa nafsunya�.

9.Hikmah diam

揝edikit berbicara adalah sebuah hikmah yang amat besar.
Oleh karena itu, hendaklah kalian banyak diam, karena
banyak diam adalah satu ketenangan hidup dan
satu faktor yang dapat meringankan dosa�.

10.Pencela yang tak tahu malu

揝esungguhnya Allah telah mengharamkan surga
bagi pencela yang tak tahu malu dan
tidak memikirkan apa yang keluar dari mulutnya
serta apa yang dikatakan orang lain kepadanya�.

11.Orang sombong tidak akan masuk surga

揌ati-hatilah terhadap sifat sombong!
Karena tidak akan masuk surga orang yang
di hatinya tersimpan setitik kesombongan�.

12.Program kerja siang dan malam

揃erusahalah untuk membagi waktu kalian
dalam empat bagian:
satu bagian untuk bermunajat kepada Allah,
satu bagian untuk mencari rezeki,
satu bagian untuk menjenguk para saudara seiman
yang dapat dipercaya untuk memberitahukan aib-aib
yang ada pada dirimu dan sahabat setiamu lahir-batin,
dan satu bagian untuk menikmati kenikmatan yang kalian
miliki asalkan tidak haram.
Dengan menggunakan bagian keempat ini kalian
akan mampu melaksanakan tiga bagian di atas�.

13.Duduk bersama dengan orang yang beragama dan berakal

揇uduk bersama orang yang beragam adalah
sebuah kemuliaan dunia dan akhirat,
dan bermusyawarah dengan orang berakal dan
ahli nasihat adalah sebuah berkah, petunjuk
dan taufik dari Allah.
Jika ia menentukan sebuah solusi,
maka janganlah menentangnya,
karena hal itu akan mengundang kecelakaan bagimu�.

14.Akibat cinta dunia

揃arang siapa yang mencintai dunia,
rasa takut kepada akhirat akan sirna dari hatinya.
Barang siapa yang ilmunya bertambah
kemudian kecintaannya kepada dunia juga bertambah,
maka ia akan bertambah jauh dari Allah
dan kemurkaan-Nya kepadanya akan bertambah�.

15.Menjauhi tamak dan hanya bertawakal kepada Allah

揌indarilah tamak dan janganlah mengharap
apa yang ada di tangan manusia
serta musnahkanlah rasa tamak dari hati para makhluk,
karena tamak adalah kunci kehinaan,
pembasmi akal, pemusnah dan pengotor harga diri
serta pembasmi ilmu. Janganlah (hanya mengandalkan)
tawakal kepada Tuhanmu�.

16.Hasil amanah dan kejujuran

揗enjaga amanah dan berkata jujur
dapat mendatangkan rezeki, sedangkan khianat
dan berkata bohong dapat mendatangkan kefakiran
dan kemunafikan�.

17.Berkata benar dan membasmi kebatilan

揟akutlah kepada Allah dan berkatalah benar
meskipun engkau harus binasa,
karena di dalam berkata benar itu adalah keselamatanmu.
Takutlah kepada Allah dan
tinggalkanlah kebatilan meskipun engkau akan selamat,
karena di dalam kebatilan itu adalah kecelakaanmu�.

18.Bala` sesuai dengan kadar iman seseorang

揝eorang mukmin bak dua sayap timbangan,
ketika imannya bertambah, maka bala`nya
pun akan bertambah�.

19. Shalat sunnah dan mendekatkan diri kepada Allah

揝halat sunnah adalah sarana bagi mukmin
untuk mendekatkan diri kepada Allah�.

20.Keutamaan ishlah (memperbaiki keadaan) dan memaafkan

揚ada hari kiamat sebuah suara akan berteriak lantang:
揚erhatian! Barang siapa yang merasa memiliki
pahala di sisi Allah, hendaklah ia berdiri!�
Tidak ada orang yang berani berdiri kecuali
para pemaaf dan orang yang memilih semangat untuk ishlah.
Pahalanya ada di sisi Allah�.

21.Sedekah terbaik

揗enolong orang yang lemah adalah sedekah terbaik�.

22.Dosa baru, bala` baru

揔etika seseorang melakukan dosa baru
yang belum pernah dilakukannya, maka Allah
akan mendatangkan bala` yang tak pernah disangka-sangka
baginya�.

23.Kunci pintu hati

揚erdalamilah agama Allah,
karena memperdalami agama adalah kunci hati dan
faktor utama untuk mencapai kedudukan yang tinggi
di dalam agama dan di dunia.
Dan keutamaan seorang 揻aqih� atas
seorang abid bak keutamaan matahari atas bintang-bintang,
dan barang siapa enggan mendalami agamanya,
maka Allah tidak akan pernah merelai amalannya�.

24.Dunia adalah sarana terbaik

Jadikanlah untuk dirimu bagian dari dunia
selama hal itu halal, tidak merusak harga diri
dan tidak melampaui batas, serta gunakanlah
dunia tersebut untuk memperkokoh agama,
karena diriwayatkan bahwa bukan golongan kami
orang yang mengorbankan dunia
demi agamanya atau mengorbankan agama demi dunianya.

25.Ibadah terbaik

Ibadah terbaik setelah mengetahui Allah
adalah menunggu (kemunculan Imam Mahdi a.s.).

26.Mencintai orang lain

Mencintai orang lain adalah setengah iman.

27.Menghindari kemarahan

Barang siapa yang menahan kemarahannya
terhadap orang lain, maka Allah akan menghindarkannya
dari siksa api neraka
28.Manusia terkuat

Barang siapa ingin menjadi manusia terkuat,
hendaknya bertawakal kepada Allah.

29.Selalu meningkat, bukan malah mundur

Barang siapa yang dua harinya sama,
maka ia telah rugi, barang siapa yang satu harinya
lebih jelek, maka ia terlaknat,
barang yang (kebaikannya) tidak bertambah sama sekali,
maka ia berada dalam kekurangan,
dan barang siapa yang berada dalam kekurangan,
maka kematian lebih baik baginya.

30.Berbuat kebajikan kepada orang lain

Hak saudaramu yang paling vital adalah
jangan kau menutupi sesuatu yang bermanfaat bagi dunia
dan akhiratnya.

31.Menghindari bergurau

Hindarilah bergurau, karena bergurau dapat melenyapkan
cahaya imanmu.

32.Nasihat alam semesta

Jika engkau merenungkan ciptaan (yang ada di dunia ini),
niscaya engkau akan melihat nasihat di dalamnya bagimu.

33.Yang memahami nilai kebajikan

Barang siapa yang tidak pernah merasakan kesulitan,
maka ia tidak akan pernah memahami nilai kebajikan
orang lain.

Mutiara Hadits Imam Ridha a.s

1. Tiga karakter orang mukmin

Seseorang tidak akan menjadi mukmin yang sejati kecuali
ia memiliki tiga karakter berikut ini:
mengikuti sunnah Tuhannya,
sunnah Nabi-Nya
dan sunnah imamnya.
Sunnah (kebiasaan yang dilakukan oleh)
Tuhannya adalah menyimpan rahasia,
sunnah Nabi-Nya adalah
berbuat toleransi terhadap orang lain
dan sunnah imamnya adalah
sabar menanggung kesengsaraan.

2. Pahala berbuat kebajikan secara diam-diam dan
ancaman bagi orang yang melakukan kejelekan
secara terang-terangan

Orang yang berbuat kebaikan secara diam-diam
pahalanya sama dengan tujuh puluh kebaikan,
orang yang melakukan kejelekan secara terang-terangan,
ia akan hina dan orang yang menutupi kejelekan akan
diampuni.

3. Kebersihan

Menjaga kebersihan adalah termasuk akhlak
para Nabi A.S.

4. Orang yang dapat dipercaya

Orang yang (pada hakikatnya)
dapat dipercaya tidak akan berkhianat kepadamu,
dan hanya engkaulah yang menganggap pengkhianat
sebagai orang yang dapat dipercaya.

5. Kedudukan saud

diambil dari berbagai sumber.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar